Bupati morowali menbuka sosialisasi perpustakaan berbasis inklusi sosial,demi memperkuat peran dan funsinya.
Morowali.lidikinvestigasi-ri.com. Bupati morowali Drs.Taslim didampingi kepala dinas perpustakaan daerah,Zaenudin S.Pd.,M.pd, dan camat bungku tengah Wirdah Rosanti S.STP,MPA, menbuka sosialisasi perpustakaan berbasis inklusi sosial,digedung serba guna achmad hadie,dikelurahan matano,kecamatan bungku tengah,kabupaten morowali.senin (30/8/21).
Dalam sambutannya,bupati morowali Drs.Taslim menjelaskan tugas dan fungsi perpustakaan sesuai dengan UU Nomor 43 tahun 2007.
“Telah mengamanatkan bahwa perpustakaan sebagai pusat dan sumber informasi bagi masyarakat,ruang belajar terbuka dan mandiri bagi masyarakat,sumber pustaka dan kajian pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi,serta pusat pengembangan kebudayaan dan alternatif tempat wisata masyarakat,sesuai yg tertuang didalam UU nomor 43 tahun 2007 terkait tugas dan funsi perpustakaan,” jelas bupati.senin(30/8/21). Dalam sambutannya.
Lebih jelas bupati menambahkan, presiden Ri melalui dinas perpustakaan telah menetapkan program transformasi perpustakaan berbasis inklusi sosial(TPBIS) sebagai program prioritas nasional bidang perpustakaan dengan arah kebijakan”transfer aneka ketrampilan da ilmu-ilmu terapan kepada masyarakat pedesaan”.
Selain itu bupati morowali juga berharap kepada semua kepala desa dan literasi mengambil peran dalam menberikan dukungan,guna meningkatkan SDM yang cerdas dan mandiri.
“Saya berharap,dengan paradigma perpustakaan bersama masyarakat,melalui strategi kolaborasi kerjasama dengan unit terkait seperti kepala desa dan pegiat literasi agar peran aktif dan mengambil dukungan sesuai dengan tugas dan tanggung jawabnya,guna meningkatkan minat baca dan budaya literasi dalam meningkatkan SDM yang cerdas dan mandiri menuju masyarakat morowali sejahtra bersama,olehnya dengan memohon ridho dan petunjuk allah SWT,”harap bupati
Terkahir beliau menyampaikan secara lisan pembukaan kegiatan sosialisasi perpustakaan,”kegiatan sosialisasi perpustakaan berbasis inklusi sosial saya nyatakan dibuka,”ucap taslim saat menbuka kegiatan tersebut.
Tinggalkan Balasan